Home / Ekbis

Senin, 10 Maret 2025 - 09:23 WIB

Wali Kota Dedie Prediksi Penyelesaian Proyek Pasar Sukasari Terlambat

Bogor Timur, Pasundan Raya – Usai mengunjungi langsung lokasi Pasar Sukasari – Kecamatan Bogor Timur pada akhir pekan lalu, Wali Kota Bogor Dedie Rachim mengaku pesimis atas nasib proyek pasar itu. Dedie memprediksi pengerjaan proyek itu sangat mungkin selesai tidak tepat waktu sesuai kontrak kerja pelaksana konstruksi (pengembang) dengan pihak Pemkot Bogor.

Atas hal itu, Dedie Rachim pun meminta pengembang Pasar Sukasari Kota Bogor segera mengambil langkah percepatan. “Kemungkinan Pasar Sukasari Kota Bogor belum bisa selesai sesuai target, kecuali pengembang menambah tenaga kerja dan mempercepat pengerjaan,” ujar Wali Kota yang dikenal Gerak cepat dan kerja cepat itu.

Jika tidak rampung sesuai jadwal, relokasi pedagang dari Pasar Bogor dan Plaza Bogor pun ikut tertunda. Menurut Dedie, pedagang biasanya mencapai puncak aktivitas saat malam takbiran, lalu mudik dan kembali berjualan satu hingga dua minggu setelah Lebaran.

Baca juga  Ketua Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun, Tanggapi Defisit APBN 2025: Target Penerimaan Pajak Akan Tercapai.

Jika Pasar Sukasari belum siap, perpindahan pedagang akan semakin sulit. “Kalau pasarnya belum selesai, bagaimana kita bisa meyakinkan pedagang untuk pindah?” ungkap Dedie dalam keterangannya yang dikutip pada Minggu (9/3/2025).

Terkait konsekuensi bagi pengembang, Dedie menegaskan dalam perjanjian ada klausul denda jika proyek tidak selesai tepat waktu. Pengembang pun harus secepatnya menyelesaikan tugas kalau tak ingin disanksi. “Tinggal dihitung mana yang lebih ekonomis, membayar denda atau mempercepat pengerjaan,” tegasnya.

Site Manager CV Purnabri, Alby Satria Fajar, menyatakan akan mengejar target dengan menambah tenaga kerja dan memperpanjang waktu kerja. Namun, ia mengakui adanya kendala yang menyebabkan keterlambatan. “Kami mengalami penambahan pekerjaan dalam RAB, terutama untuk lahan parkir di basement 2. Ini berdampak pada waktu dan biaya,” ungkap dia.

Baca juga  Villa Kebun Raya 2, Hunian Modern Di Jantung Cibinong

Diketahui, proyek pembangunan Pasar Sukasari dimulai sejak September 2023 dan kini sudah mencapai 91 persen. Pasar ini nantinya memiliki 640 kios dengan berbagai zona, mulai dari tekstil, sayuran, perhiasan, dan kuliner.

Selain itu, tersedia basement yang difungsikan sebagai area parkir. “Awalnya, parkir hanya tersedia di bagian depan dan belakang pasar. Tapi sesuai aturan, kapasitasnya harus ditingkatkan, sehingga kami menambah area parkir di basement,” imbuh seorang tenaga ahli dari pengembang pasar. (Yoga/*)

Share :

Baca Juga

Ekbis

Pemerintah Siapkan 1.000 Rumah Subsidi untuk Wartawan
Ketua Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun, Tanggapi Defisit APBN 2025

Ekbis

Ketua Komisi XI DPR, Mukhamad Misbakhun, Tanggapi Defisit APBN 2025: Target Penerimaan Pajak Akan Tercapai.
Ekonom Universitas Andalas Syafruddin Karimi,

Ekbis

Sinergi Otoritas Fiskal dan Moneter Indonesia dalam Menghadapi Tekanan Ekonomi Global

Ekbis

Sekda Bogor Instruksikan Tirta Kahuripan Jaga Layanan di Libur Lebaran
Hyundai Steel

Ekbis

Hyundai Steel Terapkan Status Manajemen Darurat untuk Mengatasi Tantangan Produksi dan Tarif Impor AS
Bamsoet Desak Kejaksaan

Ekbis

Bamsoet Desak Kejaksaan Percepat Penanganan Kasus Korupsi Pertamina
UMKM Dramaga

Ekbis

UMKM Kecamatan Dramaga Mau Gebrak Pasar Jabodetabek
Pasar Jambu Dua

Ekbis

Wakil Rakyat Kota Bogor Persoalkan Pengelolaan Pasar Jambu Dua