Home / Nusantara

Senin, 10 Maret 2025 - 06:59 WIB

Satu Koperasi Desa Merah Putih Dapat Anggaran Rp 3 – 5 Miliar

Jakarta, Pasundan Raya – Deputi Pengembangan Usaha Koperasi pada Kementerian Koperasi, Panel Barus, mengungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan dana atau investasi senilai Rp 3-5 miliar untuk setiap Koperasi Desa Merah Putih yang akan berdiri di setiap desa di seluruh wilayah tanah air.

“Pemerintah mempersiapkan investasi sebesar Rp 3-5 miliar untuk setiap Kopdes Merah Putih,” kata Panel dalam siaran pers, Sabtu (8/3/2025). Ia menyebutkan, setiap koperasi desa akan dilengkapi dengan bangunan multifungsi, seperti kantor koperasi, outlet penjualan sembako (barang konsumsi), dan outlet simpan pinjam (modal kerja rakyat desa).

Lalu, ada pula outlet klinik dan obat, gudang (saprodi dan offtaker), serta truk untuk mendukung mobilisasi logistik desa. “Fasilitas-fasilitas tersebut menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung pengembangan usaha koperasi untuk rakyat,” ucap Panel.

Terkait pembiayaan, ia melihat bahwa dana itu salah satunya bisa diambil dari dana desa. Namun, dana desa saja tidak cukup, sebab dana desa juga sudah dimanfaatkan untuk berbagai program pembangunan desa.

Oleh karena itu, saat ini pemerintah tengah memikirkan sejumlah skema agar Kopdes Merah Putih bisa mendapatkan pembiayaan dari sektor lain. “Pemerintah sedang menggalang kolaborasi pembiayaan dan terus mencari model bisnis yang terbaik bagi operasional Kopdes Merah Putih,” kata Panel.

Baca juga  Kejaksaan Bantah Erick Thohir dan Kakaknya Terlibat di Kasus Pertamina

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa koperasi merupakan bagian dari strategi besar membangkitkan ekonomi nasional. Panel menjelaskan bahwa masyarakat desa akan mendapatkan manfaat secara langsung dari program tersebut.

Diketahui berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, mayoritas penduduk miskin berada di desa, dengan jumlah 13,01 juta jiwa dari total jumlah orang miskin di Indonesia sebanyak 24,06 juta jiwa.

Kemudian, berdasarkan data Kemendes PDTT di tahun yang sama, dari total 75.753 desa di Indonesia, sebanyak 7.154 di antaranya masuk kategori Desa Tertinggal dan 4.850 Desa Sangat Tertinggal. “Rencana Presiden Prabowo Subianto yang sangat revolusioner di bidang koperasi dan ekonomi rakyat tersebut akan bertransformasi menjadi gerakan masyarakat desa,” kata dia.

Terpisah, Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria menegaskan pihaknya mendukung penuh dibentuknya 70.000 koperasi desa (Kopdes) Merah Putih di seluruh Indonesia.

Dia menyebut, sumber pembiayaan pembentukan Kopdes bukan hanya dari dana desa saja, melainkan dilakukan secara kolektif mulai dari APBN, APBD, himpunan bank negara (himbara), sampai dengan CSR perusahaan nasional maupun internasional.

Baca juga  Unjuk Rasa Mahasiswa dan Tagar ‘Indonesia Gelap’ Guncang Tanah Air

Menurutnya, dengan potensi dukungan anggaran yang ada, hal ini dapat meredam gejolak dan kekhawatiran di bawah kalau anggaran pembentukan Kopdes ditanggung oleh Dana Desa. “Potensi alternatif dukungan anggaran ini luar biasa, setidaknya mengurangi atau meredam gejolak di bawah,” kata Ahmad Riza.

Lebih lanjut, Wamendes mengatakan, adanya pembentukan Kopdes tidak akan mengurangi program-program yang selama ini sudah jalan di desa, hanya saja perlu disinergikan. Menurutnya, pembentukan Kopdes ini dilakukan dalam rangka untuk meningkatkan produktivitas masyarakat desa, kesejahteraan desa, kemakmuran desa.

Nantinya, seluruh perangkat desa juga akan dilibatkan untuk menyukseskan koperasi desa ini. “Kami sangat senang dan mendukung adanya koperasi desa. Saatnya desa bangkit untuk Indonesia maju melalui koperasi desa Merah Putih,” ungkap dia.

Oleh karena itu, Kementerian dan Lembaga terkait akan bersama-sama menyusun regulasi serta kebijakan secara teknis terkait pembentukan Kopdes ini. Sebagai informasi, rapat awal pembahasan pembentukan Kopdes Merah Putih ini dipimpin langsung oleh Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi dan dihadiri oleh pihak Kemendes dan PDT, Kemensos, Kementan, serta Badan Pangan Nasional. (Cok/*)

Share :

Baca Juga

Prabowo dan Erdogan Sepakat Perkuat Kerja Sama Ekonomi Indonesia–Turki

Nusantara

Prabowo dan Erdogan Sepakat Perkuat Kerja Sama Ekonomi Indonesia–Turki

Ekbis

Pemerintah Siapkan 1.000 Rumah Subsidi untuk Wartawan

Nusantara

Kapan Idul Fitri 2025? Perkiraan Tanggal Versi Pemerintah, NU, dan Muhammadiyah

Nusantara

Mahasiswa Terus Demo Tolak UU TNI, DPR Sebut Ada Hambatan Komunikasi

Nusantara

Dewan Kritisi Permintaan Tambahan Penghasilan Pejabat RSUD Kota Bogor
Walhi di desa Iwul

Nusantara

Walhi Sebut Telaga Kahuripan Rampas Hak Warga Desa Iwul

Nusantara

Periksa Kelayakan Bus, Bupati Bogor Prioritaskan Keselamatan Pemudik

Nusantara

RUU TNI Disahkan DPR, Mahasiswa dan Aktivis Menolak