Jakarta, Pasundan Raya – Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya yang belum lama ini dipercaya menjabat Kepala Bulog, resmi menjabat sebagai Danjen (Komandan Jenderal) Akademi TNI menggantikan Letjen Rudianto. Acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) dilaksanakan di Aula Gatot Subroto Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (21/2/2025), dipimpin Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen Richard Tampubolon.
Sebelumnya, nama Mayjen Novi Helmy sempat menjadi topik perbincangan publik dan bahkan menimbulkan polemic. Sebab dia ditunjuk sebagai Direktur Utama Perum Bulog. Keputusan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-30/MBU/02/2025 tanggal 7 Februari 2025 yang mengakhiri masa jabatan Wahyu Suparyono sebagai Direktur Utama.
Saat baru menjabat Dirut Bulog, Mayjen TNI Novi menegaskan kepada wartawan dirinya masih prajurit aktif TNI. Hal itu karuan saja memunculkan kritik sekaligus pertanyaan banyak pihak, sebab Novi masih aktif berdinas di TNI saat diangkat menjadi pejabat publik.
Selain Danjen Akademi TNI, serah terima jabatan juga dilakukan terhadap Aspers Panglima dari Marsda TNI Mohammad Syafii kepada Marsda Djohn Amarul dan Aster Panglima TNI dari Mayjen Novi Helmy Prasetya ke Mayjen Mohamad Naudi Nurdika. Sementara Marsda Syafii ditugaskan Presiden Prabowo menjabat Kepala BNPP (Basarnas).
Dalam amanah yang disampaikan Kasum TNI Richard, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pejabat atas dedikasi serta pengabdiannya selama memimpin satuannya masing-masing. Selain itu, dia juga mengucapkan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik.
“Saya berharap kepada para perwira tinggi sekalian untuk dapat menguatkan kepemimpinan dalam membina satkernya masing-masing. Tunjukkan keteladanan dan kapasitas untuk meningkatkan kinerja menuju TNI yang Prima,” kata Panglima TNI dalam siaran pers Puspen TNI, Minggu (23/2/2025).
Dalam upaya memperkuat kepemimpinan di lingkungan TNI, Jenderal Agus Subiyanto menekankan pentingnya peran para perwira tinggi dalam membina satuan kerja masing-masing. “Serta menegaskan bahwa keteladanan dan kapasitas kepemimpinan yang kuat menjadi kunci dalam meningkatkan kinerja TNI agar semakin profesional dan Prima,” jelasnya.
Dalam acara tersebut, hadir para petinggi Mabes TNI seperti Inspektur Jenderal TNI Letjen M Saleh Mustafa, Pangkogabwilhan II, Dansesko TNI, Dankodiklat TNI, para Asisten Panglima TNI, para Komandan/Kabalakpus TNI, serta para Pejabat Tinggi TNI lainnya. (Cok/*)